Rabu, 27 Desember 2017

Gili Kosong, Nirwana Indah pada Timur Indonesia

Gili Kosong, Nirwana Indah pada Timur Indonesia

Sepanjang hidup aku sudah mengunjungi beberapa kawasan pada luar Jakarta, kota kelahiran aku. Mulai dari Puncak hingga yang agak jauh ke China & Hong Kong. Destinasi Asia Tenggara bisa dibilang tidak mengecewakan lengkap, Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam & Filipina sudah pernah aku rasakan, meski hanya dalam beberapa hari.

Yang belum kesampaian & ingin aku lihat merupakan Angkor Wat pada Kamboja. Selain itu juga ada niat buat bisa pulang ke Myanmar, aku baru mengenal beberapa rekan dari Myanmar, & tampaknya menarik bila bisa datang ke Myanmar.

Untuk pada dalam negeri, ada beberapa kawasan pernah aku kunjungi & tentu tidak kalah menarik daripada yang pernah aku lihat pada luar negeri. Saya pernah berwisata ke Yogyakarta, Toraja, Bali & Lombok. Nama yang aku sebut terakhir merupakan kawasan cita-cita aku buat menutup mata terakhir kalinya pada dunia ini.

Pada tahun 2014 kemarin aku tinggal pada Lombok Timur selama satu bulan buat mengerjakan proyek penelitian. Dibanding Lombok Barat, Lombok Timur masih tidak terlalu ramai dikunjungi wisatawan. Tetapi justru ini yang menciptakan kawasan ini menarik. Ada mutiara terpendam disana.

Yang aku maksud merupakan sebuah pulau mini yang dinamakan Gili Kosong oleh seseorang yang mengantar aku. Pulau tersebut memang mini, paling hanya sebanyak lapangan bulu tangkis. Mungkin sebenarnya ini hanyalah pulau karang , kemudian diberi nama. Airnya sangat higienis & jernih. Saya & sahabat-sahabat aku begitu terpana melihat kombinasi air 3 rona yang mengelilingi pulau.

Di Filipina, aku pernah melihat air sejernih itu, tepatnya pada Pulau Cebu, surya bersinar menembus hingga ke pasir yang ada pada bawah air laut. Airnya juga merefleksikan 3 rona yang tidak sinkron. Tetapi dari segi pemandangan serta kebersihan, permanen lebih baik Gili Kosong (tidak ada kerikil maupun bulu babi disana).

Hanya bermodalkan kacamata berkualitas di optik tunggal berenang, aku bisa melihat ikan-ikan berlalu lalang tidak jauh dari kawasan aku mencelupkan kepala aku. Sungguh mengagumkan! Sekumpulan ikan berenang membangun kumpulan yang teratur, tanpa takut pada sosok manusia yang sedang mengamatinya.

Hari itu, Gili Kosong sungguh menjadi pulau tertentu , hanya kelompok aku empat orang, ditambah satu pemandu & dua orang awak kapal. Sangat puas kami bermain disana. Tujuan kami sebenarnya ke Gili Kondo yang lebih populer menjadi destinasi wisata. Tetapi hingga kini pun kami sepakat pengalaman pada Gili Kosong merupakan yang terbaik selama kami pada Lombok.

Keyakinan aku buat mengarah meninggal pada Lombok semakin menguat ketika kami berkunjung ke Pantai Mawun pada Lombok Selatan. Tempat ini masih agak sepi. Pasirnya sangat halus, & pemandangannya luar biasa. Sampai waktu ini aku belum pernah melihat kawasan seindah itu. Kami tidak berenang pada laut, hanya menikmati sepuasnya pemandangan Pantai Mawun.

Untuk mencapai kawasan-kawasan yang aku sebutkan memang bisa dibilang butuh waktu lama. Karena belum menjadi destinasi wisata yang umum, mungkin bayaran buat transportasinya juga agak mahal (meskipun waktu itu menurut aku lumrah-lumrah saja).

Inspirasi buat menghabiskan sisa hidup pada Lombok juga aku dapatkan ketika menginap pada tempat tinggal paman sahabat aku. Beliau menghabiskan masa pensiunnya pada sebuah tempat tinggal pada daerah Mataram. Rumahnya tergolong bagus & harganya juga masih terjangkau . Asik sekali tentunya, kalau aku bisa tinggal pada Lombok, beserta bermodalkan motor , aku bisa mengunjungi pantai-pantai yang mengagumkan.

Saya berharap hingga puluhan tahun ke depan, kawasan-kawasan mengagumkan tersebut bisa permanen terjaga keheningannya. Karena dari pengalaman aku, kawasan yang sudah dibanjiri turis biasanya akan "rusak". Tempat hiburan malam akan menjamur, menghambat budaya ketenangan yang ada. Sampah bertebaran. Sungguh mengerikan. Semoga tidak terjadi.

Andai Tuhan mengijinkan, aku ingin menghabiskan sisa hidup aku pada Lombok.

Advertisement

Artikel Bermanfaat & Menghibur Lainnya

Sejuta Eksotisme Probolinggo yang Membuatnya Layak Kamu Anggap Sebagai Cuilan Nirwana
Kalau Gili Trawangan Terasa Jauh, Ada Gili Labak yang Bisa Kamu Sambangi pada Ujung Madura. Pesonanya Begitu Menggoda!
Rangkaian Kenangan Dari Indahnya Gili Labak
10 Pantai Terindah pada Indonesia yang Begitu Syahdu. Kamu Wajib Mengunjungi Setidaknya Sekali Seumur Hidupmu!
Indahnya Ciptaan Tuhan pada Ujung Timur Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top